Kepada Pengkhianat Bangsa




Pipiet Senja


Dengan dukalara, ya Tuhanku, 

cabutlah nyawa para pengkhianat negeri 

Agar terbebas bangsaku dari bencana

Dengan dukalara, ya Tuhanku, cabutlah nikmatMu

dari para maling bangsa ini

Agar terbebas Ibu Pertiwi dari semesta pedih perih

Dengan dukalara, ya Tuhanku, 

kutuklah para pemimpin zalim

Beserta antek antek dan tujuh turunannya

Agar merdeka negeri ini dari malapetaka

Dengan dukalara, ya Tuhanku, turunkan azabMu

untuk gerombolan para pecundang

yang telah membunuh anak anak tak berdosa

Biarkan tanah ini kembali merah putih

Sebagaimana para bapak bangsa membangunnya

Dengan darah dan nyawa yang tertumpah

Dari Sabang sampai Merauke

Dengan dukalara, ya Tuhanku,

bebaskan segala kisuh misuh dari sisi kanan kiriku

Biarkan berlahiran bunga bunga 

negeriku nan suci murni

Ya Robbana

Ya Robbana

Ya Robbana

Aku terbenam dalam segara dukacita

Aku terpuruk dalam sumpah dan kutuk

Aku tenggelam dalam lautan 

merah darah Ibu Pertiwi

Tiada lagi Pancasila

Tiada lagi UUD 45

Tiada lagi moral bangsa

Tiada lagi

Tiada lagi

Tiada lagi

Semesta kata

Tiba waktuku

Diam

Bergeming

Dalam pusaran masa

Yang tiada hendak

Istirah

Indonesia

Indonesia

Indonesia

Ternyata aku masih meredam suaraku sendiri

Pada pagi buta

Kuraih tanganmu Pertiwi

Gemetar dalam genggaman waktu

Bagaimana jika kita tetap berbisik lirih

Wahai, anak anak bangsaku?

Allahu Akbar

Merdeka


Malam di Bawaslu, 2019

0 Komentar

Posting Komentar

Post a Comment (0)

Lebih baru Lebih lama