Innalilahi wa inna ilaihi rojiun...
Setiap kali dapat kabar sesama Thaller mendahului, seketika jantungku berdeburan kencang. Airmata pun tak bisa ditahan, buncah sudah bagai segara pecah.
Satu demi satu sahabat, saudara dan anak-anak Thaller yang kukenal pergi. Sudah menjadi suratan takdir, kamu terlahir dengan cacat genetik.
Kali ini, kamu sempat ngobrol ya Allah Naaaak... Rasanya baru kemarin. Sama transfusi di klinik biasanya.
Selamat jalan ya, Nak Reza Kurniawan. Kita sesama penyintas Thallasemia.
Engkau pergi masih sangat muda.
Ya, engkau telah mendahului Manini. Allah Swt lebih menyayangimu agaknya.
Insya Allah taman Jannah untukmu, Nak Reza. Asal dari Allah Swt kembali kepada-Nya.
Al Fatihah.
Posting Komentar